Sabtu, 18 Desember 2021

Materi PAI SD Kelas 3 Semester 1 Bab 1 : Hati Tentram Dengan Berperilaku Baik

Nabi Muhammad merupakan uswatun hasanah bagi segenap umat Islam. Dalam diri Rasulullah Saw tercermin akhlakul karimah. Beliau menjadi panutan umat Islam untuk beramal shaleh. Beribadah kepada Allah Swt. dan membawa manfaat bsgi sesamanya. Berbuat baik kepada sesama hendaknya dilakukan dengan ikhlas hanya mengharap ridho Allah Swt. Ikhlas dapat menyebabkan amal perbuatan menjadi nikmat dan tidak terasa berat.

Seluruh Makhluk memerlukan pertolongan Allah Swt. Memohon pertolongan Allah Swt. dengan jalan berdoa. Kita harus yakin bahwa Allah Swt akan mengabulkan doa dan menolong kita. Orang yang beriman dan percaya akan pertolongan Allah Swt. insya Allah akan mampu mengatasi semua masalah. Bersama Allah Swt. tidak ada masalah dan kesulitan yang mungkin diselesaikan.

A. Ikhlas

1. Pengertian Ikhlas

Ikhlas menurut bahasa artinya tulus dan bersih. Sedangkan menurut istilah, ikhlas adalah mengerjakan suatu kebaikan dengan semata-mata mengharap ridho dari Allah Swt. Orang yang beramal dengan ikhlas tidak akan mengharapkan balasan. Ia berbuat dan beramal karena Allah Swt. Kebalikan dari ikhlas adalah riya'. Riya' artinya Sombong atau mengharap balasan dari manusia.

Firman Allah Swt. dalam Al-Qur'an Surat Al-Bayyinah ayat 5:


Artinya: 

"Padahal mereka diperintah menyembah Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata karena (menjalankan) agama ... (Q.S. Al-Bayyinah [98]: 5)

Perbuatan baik akan terasa menyenangkan jika dilakukan dengan ikhlas. Sikap ikhlas timbul karena adanya keinginan sendiri, bukan karena perintah dan paksaan oranglain. Apabila beramal baik karena mengharap imbalan atau pujian, termasuk riya', yaitu ingin dipuji oranglain.

Ikhlas merupakan suatu perbuatan yang sangat terpuji. Oleh sebab itu, hendaknya kita mulai membiasakan diri bersikap ikhlas dalam setiap ucapan dan perbuatan. Orang yang beramal secara ikhlas disebut mukhlis. Hanya dengan niat yang ikhlas, amal perbuatan manusia akan diterima oleh Allah Swt.

Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur'an surat Al-An'am ayat 162:


Artinya:

"Katakanlah (Muhammad), sesungguhnya saltku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh Alam (Q.S. Al-An'am: 162)

Ikhlas berkaitan dengan niat. Rasulullah Saw. bersabda:

Artinya:

"Sesungguhnya amal-amal itu (harus) dengan niat. (H.R. Muslim)

Orang yang ikhlas hatinya bersih dari perasaan ingin diberi imbalan atau ingin dipuji orang. Orang yang ikhlas hanya mengharap ridho Allah Swt. pekerjaan yang dilakukan dengan ikhlas, kakan terasa ringan dan hasilnya pasti baik. Sebaliknya pekerjaan yang dilakukan dengan tidak ikhlas akan terasa berat. Hasilnyapun tidak memuaskan. Begitu pula dalam hal ibadah, misalnya sholat, puasa, sedekah, membaca al-Qur'an jika dilaksanakan dengan ikhlas akan mendapat pahala.

Contoh perilaku ikhlas antara lain:

a. Seorang ibu yang memberikan ASI (Air Susu Ibu), menjaga, merawat, dan memngasuh anaknya. Dia tidak mengharapkan imbalan apapun. Melainkan hanya ingin anaknya sehat, cerdas dan tumbuh berkembang menjadi manusia yang baik. 

b. Raihan melaksanakan piket tanpa menunggu teman-teman satu regunya datang. Ia tidak pernah menggerutu dan tidak mengharap pujian dari guru maupun teman.

c. Setiap pagi Anisa menyiapkan dagangan. Kadangkala ia membawa dagangan ibunya ke sekolah. Anisa melakukannya dengan ikhlas tidak mengahrap hpujian atau tambahan uang saku dari ibunya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar