Sabtu, 20 September 2014

Contoh Pidato Anak_ Akhlaq Mulia




السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
اَلحَْمْدُلله رَبِّ الْعَالمَِيْنْ , وَبِهِ نَسْتَعِيْن عَلَي أُمُوْرِالدُّنْيَا وَالدِّينْ , وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمْ عَلى أَشْرَفِ الْمُرْسَلِيْن وَعَلى الِهِ وَاَصْحَابِهِ اَجْمَعِينْ. قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّىالله عَلَيْهِ وَسَلَّمْ : إِنَّمَابُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْاَخْلاَقْ . اما بعد
Kepada Bapak Kepala TPQ dan MADIN kami hormati
Kepada segenap DEWAN Guru yang kami hormati
Kepada semua kawan-kawanku yang saya sayangi dan saya  bangga-banggakan.
Pertama-tama marilah kita panjatkan rasa puja dan puji syukur kita kehadirat Allah I., dengan ucapan الحمدلله رب العالمين karena rahmat serta inayah-Nya lah kita sampai saat ini masih dapat merasakan indahnya gemerlap dunia ini dan bias berjumpa dimajlis yang insya Allah mubarok ini.
Kedua kalinya, sholawat serta salam marilah kita haturkan kepangkuan baginda Nabi agung, Muhammad r., dengan ucapan اللهم صل على سيدنا محمد yang akan memberikan syafaatnya kepada kita di dunia maupun kelak di yaumil qiyamah.
Ketiga kalinya, saya di sini akan menyampaikan sepatah dua patah kata tentang berhias dengan akhlaq.
Kawan-kawanku yang berbahagia
Terkadang dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, serta lingkungan kita dihadapkan dengan bermaacam-macam masalah hidup. Permsalahan hidup itu bisa datang dari diri kita sendiri ataupun dari orang lain. Tidak jarang kita dihadapkan dengan orang-orang terdekat seperti kedua orangtua, saudara, teman-teman, dan bahkan dari seluruh masyarakat. Ini adalah suatu kenyataan, terlebih kita hidup bersama kdengan orang lain. Yang demikian itu terjadi karena kita tidak memiliki hati yang satu dan tujuan yang sama. Itulah yang mangakibatkan terjadinya permasalahan-permasalahan dalam hidup.
Sebagai individu saja, kita sering menghadapi masalah, terlebih lagi kalau terkait dengan orang lain. Dari itu agama kita, Islam telah mengajarkan akhlak yang mulia untuk menghadapi semua itu dan bergaul bersama orang lain dengan pergaulan yang baik. Sebagaimana sabda nabi Muhammad SAW.
إِنَّمَابُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْاَخْلاَقْ
“Sesungguhnya SAYA (Muhammad) diutus untuk menyempurnakan akhlaq”
Kawan-kawanku yang berbahagia
Berakhlak Yang Baik
Kita menginginkan orangtua kita, kakak-kakak kita, saudara-saudara kita, teman bermain, guru-guru bahkan semua orang, baik dengan kita dan menginginkan agar mereka cinta dan sayang. Berharap memiliki teman yang mengetahui siapatoh diri kita?, keluarga kita, dan berusaha meringankan beban hidup kita. Mencari teman yang bisa kita ajak menuju segala bentuk kebajikan. Kita ingin memiliki teman yang tawadhu’, lapang dada, penyayang, ramah tamah, suka membantu, penyabar dan suka mengingatkan ketika kita lupa dan menasehati ketika bersalah, selalu bermuka manis dan ceria, memiliki tutur kata yang baik, lemah lembut, dermawan, menerima kekurangan orang lain, pemaaf dan akhlak-akhlak baik lainnya. Untuk mendapatkan hal yang demikian, tentu memiliki sebab-sebab dan syarat-syarat yang harus dilakukan yaitu “berakhlak dengan akhlak yang baik. Rasullah SAW. Bersabda:
مَنْ لاَيَرْحَمُ النَّاسَ لاَ يَرْحَمُهُ الله
Barang siapa yang tidak menyayangi manusia (lain), maka Allah tidak akan menyayanginya.
Kawan-kawanku yang berbahagia
Dari sabda nabi di atas, nabi menjelaskan bahwa Allah hanya akan mencintai orang, yang mana bila orang tersebut mencintai, menyayangi, menghormati ayah-ibunya, kakak-adiknya, teman-temannya dan orang lain yang ada di sekitarnya. Orang-orang yang paling sempurna imannya di sisi Allah adalah orang-orang yang mempunyai akhlak, adab, tata kerama, sopan santun yang baik.
Oleh karena itu, kita sebagai seorang siswa kita harus selalu menghiasi diri kita dengan akhlaq yang karimah, akhlaq yang mulia. Karena dengan akhlaq mulia kita akan disukai, dicintai oleh orang banyak.
Demikian dari saya, saya memohon maaf sebesar-besarnya apabila dalam bertuturkata banyak keasalahan. Dan semoga bermanfaat.
اَخِرُالْكَلاَمْ . وَباللهِ التَّوْفِيقْ  وَالهِدَايَهْ
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Tidak ada komentar:

Posting Komentar